Sabtu, 17 November 2012

Personifikasi Welas Asih dan Kebijaksanaan


Hati Bodhisattva



Sosok Bodhisattva adalah orang yang penuh welas asih, ia terus-menerus memedulikan kesejahteraan semua makhluk. Ke manapun ia pergi, ia tidak pernah merasa takut. Jika kita dapat memperlakukan pihak lain dengan cinta kasih dan welas asih, kita tidak akan pernah menyinggung pihak lain dan akan selalu rukun dengan mereka.

Welas asih seorang Bodhisattva tak terbatas, cukup luas untuk memenuhi segenap semesta. Ia menebar cinta kasihnya kepada semua makhluk, tak mengharapkannya kembali. Oleh karena itu, ia selalu puas dengan apa yang ia miliki, tidak seperti orang kebanyakan, ia hanya mendambakan kebijaksanaan.

Kita masing-masing memiliki sifat keBuddhaan. Jika kita dapat menggerakkan hati nurani dan mendahulukan kebutuhan orang lain, kita semua dapat menyelamatkan dan memberikan manfaat kepada orang lain. Hati yang menyelamatkan ini merupakan hati sesosok Bodhisattva.

Nilai kehidupan terletak pada apa yang Anda lakukan, bukan pada seperti apa Anda terlihat. Citra yang Anda proyeksikan tidak ada nilainya sama sekali.



Sumber: Sanubari Teduh Jilid Dua (Still Thoughts Volume Two)
By: Master Cheng Yen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar